PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN KWT, DISTANPANGAN LANGKAT AJARKAN PEMBUATAN MINUMAN KEFIR

Dalam rangka meningkatkan kapasitas kelembagaan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kabupaten Langkat maka Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat melalui Seksi Usaha Peternakan Bidang Peternakan melaksanakan Pertemuan Pelatihan Pembuatan Hasil Olahan Ternak yaitu minuman Kefir. Hal ini sejalan dengan Misi Bupati Langkat mewujudkan pemberdayaan masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan dan pengentasan permasalahan sosial. Dimana maksud dilaksanakannya pelatihan pembuatan hasil olahan ternak ini adalah agar ibu-ibu anggota KWT dapat mengolah dan membuat minuman kefir secara mandiri nantinya. Karena selain untuk menyehatkan diri sendiri dan keluarga juga dapat meningkatkan kesejahteraan apabila memproduksi dalam jumlah besar untuk dipasarkan.

Untuk kali ini pelatihan pembuatan minuman kefir dilaksanakan di KWT Mandiri Desa Karang Gading Kecamatan Secanggang pada Selasa (7/9). Didampingi oleh Koordinator BPP Kecamatan Secanggang dan beberapa orang PPL Kecamatan Secanggang, pelatihan ini dilaksanakan di salah satu rumah anggota KWT Mandiri yaitu Ibu Sukarmi. Dihadiri sekitar 20 orang anggota KWT, pelatihan tersebut dimulai pukul 10.30 WIB dan berakhir pada pukul 12.30 WIB. Dihadiri juga Kepala Puskeswan Langkat Hilir, drh. Titiek Usfah Laily, dan pada pelatihan kali ini yang menjadi narasumber adalah Saudara Khairatun’ Nisa dari Gebang.

Di tempat terpisah, Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat, Henri Tarigan, S.Pt, MMA mengatakan bahwa semoga kiranya dengan pelatihan ini bisa menambah ilmu sekaligus kesehatan dan kesejahteraan ibu-ibu anggota KWT Mandiri. “Semoga pelatihan ini bisa menambah ilmu untuk nantinya dipraktekkan dan diterapkan di kehidupan sehari-hari dan akan lebih bagus kali kiranya bisa diproduksi dalam jumlah besar dan dipasarkan”, ujar Henri. Henri juga mengingatkan agar selama pelatihan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan terutama memakai masker.

Salah seorang peserta pelatihan, Jumiati (50) mengatakan sangat senang sekali dengan adanya pelatihan ini. “Kami mendapatkan ilmu baru melalui pelatihan hari ini, dan akan kami praktekkan nantinya di rumah masing-masing”, ucap Jumiati. Selanjutnya Jumiati juga menyebutkan bahwa bahan untuk membuat minuman Kefir ini tersedia disini yaitu susu kambing peranakan ettawa.

Sebagai informasi bahwa kefir merupakan minuman fermentasi yang terbuat dari susu sapi, susu kambing. Sama seperti yogurt, minuman ini juga mengandung banyak ragi dan bakteri baik, tetapi kefir mengandung beberapa jenis utama bakteri baik yang tidak terdapat di dalam yogurt.Selain itu, ukuran dadih kefir lebih halus dibandingkan yogurt, sehingga kefir juga lebih mudah dicerna. Kefir juga mengandung beberapa asam amino, protein lengkap dan banyak mineral. Minuman kefir sangat banyak mengandung manfaat antara lain mengatasi masalah pencernaan, mencegah kanker, meningkatkan kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis, mencegah alergi dan asma, dll. Kefir akan terasa manfaatnya jika dikonsumsi secara rutin dan terus menerus.

Pada akhir pelatihan, Kepala Seksi Usaha Peternakan, drh. Ashadi Mazlan, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pengurus dan anggota KWT Mandiri Desa Karang Gading Kecamatan Secanggang atas waktu dan kehadirannya mengikuti pelatihan ini dari awal sampai akhir. Terima kasih juga kepada Koordinator BPP Kecamatan Secanggang, Budi Silaban, S.Pt dan PPL Karang Gading, Suriyanto atas peran serta aktif menyukseskan acara ini. “Semoga dengan pelatihan ini dapat membawa manfaat bagi semua yang hadir terutama anggota KWT Mandiri”, tutup Ashadi. (AMz).